Minggu, 12 September 2010

Anti klimaks

Sebenarnya kami sudah bersimpuh,..
Sama-sama menenggelamkan kepala sepenuh langit, sepenuh bumi,..
Dan senantiasa membaca geliat gelagat langit,…



Hanya saja mungkin kami tak pernah berguru kepada awan 
yang senantiasa sampai 
kepada embun setelah lama di pingit subuh,...
Kami tak pernah belajar pada ombak, 
yang senantiasa sampai di bibir pantai 
setelah lama tertawan di semenanjung,…
Kami tak pernah belajar pada batu- batu,
yang senantiasa sampai pada endapan 
setelah lelah  bersilah,..
Kami tak pernah belajar pada kepompong tua,
yang sampai kepada sutera setelah lama di jajah kupu-kupu,..

Kami lebih memilih untuk diam,.
Kami lebih memilih untuk menolak musim,..
Menolak alam,..
Menolak Mahabbah,..
Juga menolak fitrah,..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar